Terwujudnya tata hidup yang ber-Bhinneka Tunggal Ika, yang berdasar kepada Pancasila, serta terselanggaranya Undang-Undang Dasar 1945 dalam tata Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi sebuah format utuh yang mendasari gerak langkah Rumah Kebangsaan Pancasila dalam upaya mensukseskan nation building yang bertumpu pada nation character building itu.
Rumah Kebangsaan Pancasila akan senantiasa setia dan turut serta membantu pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang setia kepada cita-cita Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945. Yang sepenuhnya berdiri untuk kepentingan seluruh rakyat. Yang sepenuhnya hadir untuk mewujudkan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Dan untuk itu, Rumah Kebangsaan Pancasila dalam gerak dan langkahnya akan turut serta hadir dengan program-program yang turut memperkuat pendidikan karakter, pemberdayaan ekonomi masyarakat, pelestarian lingkungan hidup, penguatan sosial kemasyarakatan serta pengembangan seni dan budaya Indonesia. Yang mana semua itu dilaksanakan dengan membangun sinergitas dengan seluruh elemen masyarakat dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Menjadi organisasi terbaik yang sebaik-baiknya hadir dengan dedikasi penuh turut serta bergotong-royong dalam nation building yang bertumpu pada nation character building
Mensosialisasikan ajaran kemerdekaan kebangsaan Indonesia dengan seluas-luasnya dengan berbasis pada akar sejarah kejadian bangsa Indonesia itu sendiri.
Mengintegrasikan ajaran kemerdekaan kebangsaan Indonesia dengan ajaran agama yang memang pada hakekatnya merupakan nilai-nilai yang selaras sejalan.
Membawa Indonesia kepada rel revolusinya dan menempatkan Bung Karno sebagai Pemimpin Besar Revolusi Indonesia; dimana ajaran-ajarannya dijadikan rujukan utama arah perjalanan bangsa dan negara.
Menciptakan media, sarana dan wahana pembentukan karakter bangsa dan mencetak kader-kader yang berdedikasi tinggi untuk kemajuan bangsa dan negara.
Menciptakan lapangan kerja yang seluas-luasnya melalui pengembangan berbagai usaha berbasis kerakyatan.
Membentuk dan mengembangkan koperasi Jaya Ampera Indonesia untuk menjadi penopang ekonomi UMKM serta menjadi penggerak pemberdayaan masyarakat.
Membangun sinergi dan kemitraan yang baik dan sehat dengan berbagai elemen masyarakat, organisasi dan pemerintah.
Di RKP kami mempunyai budaya belajar yang tinggi. Belajar dan terus menerus menggali ilmu dengan sedalam-dalamnya adalah keharusan bagi kami. Ilmu adalah jalan untuk mengenal alam dan membangun keselarasan dengannya. Dan karena ilmu sejatinya adalah milik alam, maka ilmu yang benar haruslah alamiah adanya.
Di RKP kami mengharuskan setiap orang bukan saja hanya untuk menjadi cerdas, tapi lebih penting lagi dari itu adalah berbudi luhur. Berbudi luhur itulah sebaik-baiknya buah dari berilmu. Mereka yang berbudi luhur adalah mereka yang berpikir dan bersikap selaras dengan kodrat penciptaan dirinya dan semesta alam.
Di RKP kami percaya bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lain. Mendedikasikan diri untuk bangsa, negara dan kemanusiaan adalah jalan yang harus diambil untuk menemukan arti menjadi manusia. Masuk ke dalam jalan bakti itulah bentuk nyata dari mengabdi kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dan di jalan itulah segala apa yang dicari manusia akan ditemukannya.
Membangun sinergitas seluruh anggota RKP adalah keniscayaan untuk memastikan RKP tumbuh menjadi organisasi yang kuat dan berintegritas. Di dalam sinergik itulah RKP akan menjadi organiasi yang energik. Dan untuk mencapai itu kami seiya sekata untuk sama-sama berpegang kepada nilai-nilai yang satu dan sama. Ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan.
Kami melihat RKP sebagai bentuk peradaban kecil yang kami bangun untuk menjadi rumah kami bersama. Rumah yang dibangun di atas nilai-nilai Pancasila untuk menjamin terwujudnya kemerdekaan semua buat semua. Di atas nilai-nilai luhur itulah kami membangun sistem dan terus menerus menyempurnakannya. Dan pada akhirnya sistemlah yang menggerakan, menjaga, menata dan memelihara kami.
Tercapainya kesatuan antara anggota-anggota RKP dengan sistem adalah indikator utama keberhasilan organiasi kami. Ketika setiap anggota telah bergerak selaras sejalan dengan sistem, ketika itulah RKP menjadi layaknya pohon yang baik yang darinya lahir buah yang baik. Dimana sistem yang baik yang berjalan secara otomatik manifestasi menjadi sebuah budaya hidup yang membentuk manusia-manusia mulia dan sejahtera.
Sejarah adalah akar bagi sebuah bangsa. Sejarah adalah basis hikmat kebijaksanaan dimana di atasnya itulah sebuah bangsa mengakar. Dari sejarah bangsa kita itulah kita harus menyerap nilai dan prinsip kebenaran yang telah teruji oleh zaman dan terhakimi oleh alam. Dan nilai-nilai berbasis sejarah itulah hujjah, hikmah sekaligus amanah yang mesti kita sertakan dalam membentuk identitas dan peradaban kita.
Memastikan rakyat Indonesia terkoneksi dengan sejarah bangsanya adalah sebuah keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar. Karena untuk menjadi bangsa yang besar memang mengharuskan kita tumbuh mengakar kepada sejarah bangsa kita sendiri. Maka dari itu internalisasi nilai-nilai yang kita serap dari sejarah bangsa kita yang kita selenggarakan melalui pendidikan adalah pekerjaan pertama dan yang terutama.
Peradaban adalah kemakmuran. Peradaban yang ideal akan melahirkan manusia-manusia ideal dan prikehidupan yang ideal pula. Dan satu-satunya pilihan yang tersedia untuk membentuk peradaban yang ideal tersebut adalah dengan mengacu kepada nilai-nilai yang kita rumus-simpulkan melalui akar sejarah bangsa kita sendiri. Ketika terjadi singkronisasi peradaban dengan nilai-nilai tersebutlah maka peradaban yang ideal ada bersama kita.
1. Kami mengikatkan diri dengan seteguh-teguhnya ikatan pada TERBENTUKNYA BANGSA INDONESIA pada SUMPAH PEMUDA 28 OKTOBER 1928, yang didorong oleh KEINGINAN LUHUR UNTUK MERDEKA dari penjajahan, yaitu: BANGSA INDONESIA YANG SATU NUSA SATU BANGSA SATU BAHASA / BHINNEKA TUNGGAL IKA, sebagai titik mula dari KEJADIAN INDONESIA. Oleh sebab itu kami menyatakan:
Pertama: Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, Tanah Air Indonesia. Kedua: Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, Bangsa Indonesia. Ketiga: Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia.
2. Kami menghormati dan menjunjung tinggi Pola Pikir "INDONESIA RAYA" pada Lagu Kebangsaan Indonesia Raya sebagai suatu bentuk Wawasan Kebangsaan Indonesia mula-mula, arah dan cita-cita mula-mula daripada REVOLUSI INDONESIA, serta menghormati "BENDERA MERAH PUTIH" sebagai bendera pemersatu, identitas dan simbol dari idea INDONESIA RAYA itu sendiri.
3. Kami menghormati dan menjunjung tinggi PERJUANGAN PERGERAKAN KEMERDEKAAN INDONESIA yang berlangsung selama17 TAHUN sebelum PROKLAMASI KEMERDEKAAN yang telah menghantarkan kita ke depan pintu gerbang kemerdekaan, dalam rangka menuju kepada NEGARA INDONESIA YG MERDEKA BERSATU BERDAULAT ADIL & MAKMUR. Serta menghormati sepenuhnya perjuangan-perjuangan kemerdekaan nasional sebelum itu.
4. Kami menghormati dan menjunjung tinggi PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA 17 AGUSTUS 1945, bebasnya TANAH AIR INDONESIA bebasnya BANGSA INDONESIA dari ikatan Kolonial, bentuk terwujudnya INDONESIA MERDEKA sebagai titik berangkat untuk penyusunan dan pembentukan NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA.
5. Kami memahami sepenuhnya bahwa DEKLARASI KEMERDEKAAN yang juga kita sebut PEMBUKAAN UUD 1945 itu adalah isi yang sedalam-dalamnya daripada PROKLAMASI dan merupakan penjelasan tentang DARI MANA dan MAU KEMANA kita sebagai BANGSA INDONESIA.
6. Kami menghormati dan menjunjung tinggi PANCASILA sebagai DASAR daripada Negara Kesatuan Republik Indonesia, dalam hal ini dasar penyusunan UUD 1945 PROKLAMASI, yang m engakomodir BANGSA INDONESIA YANG SATU NUSA SATU BANGSA SATU BAHASA, yang menjunjung tinggi semboyan persatuan: BHINNEKA TUNGGAL IKA.
7. Kami memahami sepenuhnya bahwa PANCASILA sama sekali tidak bertentangan dengan ajaran agama manapun ataupun kebenaran manapun, dan kami siap menjadikannya sebagai dasar pemersatu, dasar falsafah, serta moral-prilaku dalam berkehidupan berbangsa bernegara dan bermasyarakat di Negara Indonesia, bahkan dimana pun berada karena keuniversalannya. Oleh sebab itu maka kami SIAP untuk melaksanakan sila-sila PANCASILA.
8. Kami menghormati dan menjunjung tinggi UUD 1945 PROKLAMASI sebagai REL REVOLUSI untuk pembentukan, penataan dan pembangunan NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA dalam rangka melaksanakan REVOLUSI INDONESIA mewujudkan MASYARAKAT INDONESIA YANG ADIL DAN MAKMUR.
9. Kami menghormati dan menjunjung tinggi GARUDA PANCASILA sebagai lambang negara dan sebagai formatika pola susunan UUD 1945 PROKLAMASI yang sempurna-tetap, serta menghormati simbol-simbol lainnya yang menjelaskan pola susunan dari NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA konseptual secara murni dan utuh.
10. Kami menghormati dan menjunjung tinggi empat konsensus yang menjadi EMPAT PILAR KEMERDEKAAN BANGSA INDONESIA, berupa konsepsi-konsepsi yang kita yakini akan memerdekakan kehidupan berbangsa bernegara dan bermasyarakat daripada Bangsa Indonesia, yaitu: PANCASILA, UUD 1945, NKRI dengan semboyan persatuan kita BHINNEKA TUNGGAL IKA.
11. Kami mendukung sepenuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia turut melaksanakan KETERTIBAN DUNIA yang berdasarkan KEMERDEKAAN, PERDAMAIAN ABADI dan KEADILAN SOSIAL dan turut mewujudkan PERSAUDARAAN BANGSA-BANGSA yang tanpa eksploitasi manusia atas manusia bangsa atas bangsa.
SEMOGA TUHAN YG MAHA PENGASIH MENYEMPURNAKAN KEMERDEKAAN BANGSA INDONESIA DGN SESEMPURNA SEMPURNANYA KEMERDEKAAN. SEGALA PUJI BAGINYA, YANG MAHA KUASA ATAS SELURUH ALAM.